bingkaibanua.com MARTAPURA – Badan Pengelola Masjid Syiarus Shalihin (Masjid Pancasila) Sekumpul Martapura menggelar peringatan Isra Mi’raj Nabi Besar Muhammad SAW 1444 H, sekaligus Haul ke-18 KH Muhammad Zaini Bin Abdul Ghani (Abah Guru Sekumpul), Selasa (31/1/2023) malam.
Rangkaian kegiatan diawali dengan pembacaan Maulid Simtud Durar karangan Habib Ali bin Muhammad Al Habsyie oleh rombongan Sekumpul pimpinan Guru Sa’duddin, dilanjutkan pembacaan Hadits Isra Mi’raj oleh Habib Soleh Mauladawilah Nadzir Masjid Syiarus Shalihin.
Dalam manaqib Abah Guru Sekumpul yang dibacakan oleh imam Musala Ar Raudhah Sekumpul Guru Sa’duddin, ada tiga guru utama yang mendidik dan mentarbiyah Abah Guru Sekumpul dalam permulaannya menuntut ilmu.
Guru pertama adalah paman Abah Guru sendiri yakni Guru Seman Mulia, dilanjutkan oleh Guru Anang Sya’rani Arief dan ketiga oleh Guru Syarwani Abdan Bangil. Oleh Guru Anang Sya’rani, Abah guru memperoleh ilmu fiqih dan hadits, kepada Guru Bangil Abah guru memperoleh ilmu tasawuf yaitu ilmu tentang penyucian hati dari sifat jelek yang ada di dalam diri.
Abah Guru Sekumpul lanjutnya, juga merupakan seorang aulia yang berbakti kepada kedua orang tua.
Dahulu sempat Abah guru bercerita, bahwa sebelum meninggal ayah beliau yaitu Abdul Ghani sudah memaafkan Abah guru sekumpul dari ujung kaki sampai ke ujung kepala. Ini merupakan tanda adab dan bakti Abah guru kepada ibu bapaknya semasa hidup.
“Semoga kita yang berhadir malam ini mendapatkan keberkahan Rasulullah dan Abah Guru Sekumpul,” tutupnya.
Kegiatan ditutup dengan tahlil dan doa oleh Guru Abdul Hadi asal Martapura Timur.
Tampak hadir Bupati Banjar H Saidi Mansyur, Wabub Habib Idrus Al Habsyie, Sekda Banjar HM Hilman, para habaib, tokoh ulama dan ribuan jemaah yang meluber hingga ke jalan sekitar masjid pancasila tersebut.(md-rsb)