MARABAHAN – Kabupaten Barito Kuala (Batola), Kalimantan Selatan (Kalsel) telah ditetapkan pemerintah sebagai tuan rumah Peringatan Hari Pangan Sedunia (HPS) XXXVIII pada pertengahan Oktober 2018 nanti.
Berkaitan even nasional ini, Gubernur Kalimantan Selatan , H Sahbirin Noor, menaruh harapan besar agar even bersejarah bagi ketahanan pangan nasional ini akan berlangsung sukses.
Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor Menyemai Padi |
“Saya menaruh harapan besar semua instansi terkait dan elemen masyarakat bergerak cepat dan terukur melaksanakan tahapan semua kegiatan. Ini mengingat sisa waktu empat bulan lagi. Mari kita dukung dan sukeskan kegiatan ini” ajak Paman Birin, sapaan akrabnya, pada Penandatangan MoU, Semai Perdana dan Pengolahan Tanah Pilot Percontohan Model Pertanian Terpadu HPS 2018, di Desa Jejangkit Muara, Kecamatan Jejangkit, Kabupaten Batola, Selasa (26/6).
Dikatakan Paman Birin, Kalimantan Selatan khususnya Desa Jejangkit Kabupaten Barito Kuala akan tercatat dalam sejarah Indonesia sebagai daerah yang turut berjasa bagi penyangga ketahanan pangan nasional.
Jika kegiatan ini sukses, sebutnya, pemerintah pasti akan menjadikan Kalsel, khususnya Batola sebagai daerah percontohon nasional.
Boleh dikatakan kegiatan ini, dari Kalsel untuk Indonesia bahkan dunia. Pasalnya, kegiatan ini merupakan peringatan even kelas dunia atau skala internasional.
Bupati Batola Hj Noormiliyani AS mengungkapkan terima kasih dan syukurnya atas kepercayaan pemerintah pusat dan provinsi memilih Batola sebagai tuan rumah pelaksanaan HPS tahun 2018.
Sebagai daerah penyumbang terbesar produksi padi di Kalsel, di masa mendatang Batola akan menjadi salah satu daerah lumbung padi nasional.
Sementara itu dari agenda pemerintah disosialisasikan, puncak HPS 2018 akan digelar beragam kegiatan dan pameran yang diikuti ratusan stand mulai dari kementerian/lembaga, BUMN, pemerintah daerah, organisasi dan lainnya.
Peringatan HPS kali ini direncanakan dihadiri Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). (fah/bdm/rr/bingkaibanua)