 |
| BERSAMA PEDAGANG- Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor bercengkrama ramah dengan pedagang Pasar Lama Banjarmasin. Gubernur tidak hanya mendengarkan aspirasi pedagang, tetapi juga turut membeli beragam kebutuhan pokok, Jumat (31/3). |
BANJARMASIN- Sosok Gubernur Kalimantan Selatan, H Sahbirin Noor yang peduli terhadap masyarakat dan memiliki beragam inspiratif cerdas dalam mengendalikan roda pemerintahan, dinilai masyarakat layak diberikan anugerah penghargaan oleh pemerintah atau lembaga profesional pemerhati kinerja pemerintahan, sebagai kepala daerah paling merakyat.
Penilaian ini bukan tanpa alasan, mengingat sejak dilantik Presiden RI, Joko Widodo, 12 Februari 2016, sosok pemimpin kelahiran 12 November 1967 ini dalam melaksanakan amanah sebagai kepala daerah, selalu berusaha berada di tengah tengah masyarakat. Sikap merakyat ini, salah satunya tergambar saat gubernur melantik pejabat struktural di lingkungannya, di Bantaran Sungai Martapura atau di kawasan Siring Pasar Lama, Jl Jenderal Sudirman, pada Jumat (31/3) kemarin.
Pelantikan di alam terbuka dan disaksikan masyarakat bukanlah pertama kali dilakukan Gubernur Sahbirin Noor . Hal yang sama juga ia lakukan pada saat melantik pejabat struktural di jajaran Dinas Kehutanan, di Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Adam, Desa Mandiangin Timur, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar baru -baru tadi.
Mengapa pelantikan dilakukan di luar gedung pemerintahan, menurut gubernur aparatur sipil negara termasuk pejabat harus dekat dengan masyarakat. Ini bertujuan agar setiap kinerja yang dilakukan beroreantasi pada upaya pada kepentingan masyarakat dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Paling membuat masyarakat gembira terutama para pedagang pada gelaran pelantikan di kawasan Pasar Lama kemarin, usai pelantikan, pejabat diimbau untuk berkunjung dan membeli kebutuhan pokok di pasar yang tergolong paling tua di Kota Banjarmasin itu. Bahkan gubernur memberikan contoh langsung. Meski harus berjalan kaki bercucuran keringat, ia terlihat semangat melangkahkan kaki bahkan sampai memasuki lorong-lorong kecil di mana pedagang menjual barang dagangannya. Tak hanya menyempatkan bercengkerama dengan pedagang, dia juga membeli beragam kebutuhan pokok seperti ikan kering, peda, pepuyu dan telur dan udang.
Tak hanya itu, pemimpin akrab disapa Paman Birin ini juga tak canggung duduk dan bercengkerama dengan ibu ibu dan pedagang penjual makanan tradisional sambil menyantap kue asli Banjar, seperti untuk -untuk, getuk ubi dan makanan tradisional khas Banjar lainnya.
Sontak aksi blusukan gubernur ini mendapat apresiasi masyarakat pedagang dan masyarakat sekitar. Ciri khas sang gubernur sebelum berbelanja terlebih dulu menyapa pedagang atau masyarakat sekitar dengan menggunakan Bahasa Banjar. “Kaya apa jualan pian. Mudahan payu ( laku, red) dan rezeki hari ini lebih membawa berkah,” ucapnya ramah.
“Paman, paman singgah ke sini, tukariakan (beli, red) jualan kami,” sapa seorang ibu penjual telur. Gubernur pun langsung balik menyapa dan mendekati seraya langsung membeli telur yang dijual.
“Mudahan sidin dipanjangkan umur, sehat selalu dan sukses memimpin Banua,” doa Bainah, seorang pedagang. Diutarakan, semoga gubernur dan pejabat sering berbelanja di pasar ini agar barang dagangan pedagang cepat laku dengan harga yang wajar.
“Ulun menilai, Gubernur Sahbirin adalah termasuk salah satu sosok kepala daerah yang merakyat. Bahkan beliau layak diberikan penghargaan sebagai kepala daerah paling merakyat. Terbukti dari aktivitas beliau selama menjadi gubernur lebih memperhatikan masyarakat,” tutur Kastalani, seorang pengunjung Pasar Lama. (bdm/humaskalsel)
