Banjarbaru – Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor mengungkapkan pentingnya peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dalam menyukseskan pembangunan di Kalsel.
 |
| Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor (foto/humas kalsel) |
Hal tersebut disampaikan Gubernur pada saat menghadiri Silaturrahmi PGRI Kalsel dan Seminar Pendidikan Tahun 2019, Rabu (2/20) di Gedung Ideham Chalid Kawasan Perkantoran Pemprov Kalsel.
Pendidikan adalah salah satu komponen penting dalam meningkatkan SDM. Secara khusus, Gubernur yang akrab disapa Paman Birin memerintahkan kepada Sekretaris Daerah Prov Kalsel untuk memperhatikan sektor pendidikan, khususnya dalam pengalokasian dana dalam APBD Prov Kalsel.
“Peningkatan kualitas sumber daya manusia sangatlah penting dalam kesuksesan pembangunan di Banua. Hal ini jelas termaktub dalam misi pertama kami dalam pembangunan selama 5 tahun, yaitu mengembangkan sumber daya manusia yang agamis, sehat, cerdas, dan terampil. Pendidikan salah satu pilar utama dalam meningkatkan kualitas SDM tersebut” ujarnya.
Paman Birin juga mengapresiasi kinerja dan dedikasi para guru di Kalsel, sehingga Paman Birin menerima penghargaan Dwija Praja Nugraha yang diserahkan langsung oleh Presiden RI, Joko Widodo pada puncak peringatan Hari Guru Nasional dan HUT ke -73 PGRI 2018.
“Terima kasih dan apresiasi saya sampaikan kepada para guru, sehingga menghantarkan saya meraih penghargaan Dwija Praja Nugraha yang diserahkan langsung oleh Presiden RI, Joko Widodo” ucapnya bangga.
Dihadapan kurang lebih 500 orang guru yang tergabung dalam PGRI Prov Kalsel, Paman Birin memuji para guru dan mensejajarkan para guru dengan para pejuang.
Kalau pejuang dahulu sebut Paman Birin berjuang merebut dan mempertahankan kemerdekaan, sekarang para guru adalah pejuang untuk menjadikan generasi-generasi yang cerdas, berkarakter, dan berdaya saing.
“Guru adalah pejuang. Mereka bekerja dan mengabdi untuk mencerdaskan anak bangsa. Apa yang guru lakukan tidak hanya untuk masa kini, tetapi juga untuk masa depan. Mereka mempersiapkan generasi-generasi untuk menghadapi masa yang akan datang” ujarnya yang disambut riuh tepuk tangan dari para guru.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Prov Kalsel, Drs. M. Yusuf Effendi, M.AP mengatakan pendidikan memilki peran besar dalam peningkatan SDM. Sementara unsure penting dari pendidikan adalah guru.
“Pentingnya peran guru dalam dunia pendidikan, maka sudah semestinya menjadi perhatian Pemprov Kalsel. Pertama guru harus memiliki kualifikasi Strata satu, kemudian kita juga pastinya akan memperhatian dan berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan guru” ujarnya.
Selain guru, para peserta didik juga tidak luput dari perhatian. Pihaknya telah memprogramkan beasiswa bagi yang berprestasi dan bagi yang tidak mampu. Dengan program beasiswa ini, selain memberikan reward kepada peserta didik yang berprestasi juga upaya agar tidak ada putus sekolah dikarenakan berasal dari keluarga miskin atau kurang mampu.
Selain itu, kolaborasi keduanya, yaitu peserta didik yang berprestasi dan berasal dari keluarga yang kurang atau tidak mampu akan diberikan beasiswa di Fakultas Kedokteran ULM sebanyak 13 orang atau satu orang dari setiap kabupaten/kota.
“Kita akan memberikan beasiswa bagi para peserta didik, yaitu melalui beasiswa prestasi dan beasiswa proteksi yang diperuntukkan bagi mereka yang berasal dari keluarga miskin atau kurang mampu. Sementara kolaborasi dari keduanya yaitu mereka yang berprestasi dan berasal dari keluarga miskin atau kurang mampu akan diberikan beasiswa di Fakultas Kedokteran ULM sampai mereka selesai” ujarnya.(rny/humaskalsel/bingkaibanua)
