Banjarbaru – Kabar gembira bagi para pencari kerja, terutama mereka yang memiliki kemampuan ilmu lapangan dan komunikasi massa, serta ingin mengabdi untuk masyarakat pedesaan tersebar di Provinsi Kalimantan Selatan.
Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Provinsi Kalimantan Selatan bekerja sama dengan Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI, membuka lowongan kerja untuk ditugaskan menjadi Tenaga Pendamping Profesional di sebelas kabupaten se Kalsel.
“Sesuai dengan Surat Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal, Kalsel mendapat jatah untuk rekruitmen Tenaga Pendamping Profesional melalui Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa,” tulis Drs H Gusti Syahyar, melalui surat resmi yang dikirim ke Biro Humas dan Protokol Setdaprov Kalsel, akhir pekan tadi.
Dituliskan, rincian kuota dan daerah penempatan tenaga pendamping profesional sebagai berikut, tenaga ahli pemberdayaan masyarakat desa diperuntukan untuk Kabupaten Tanah Bumbu 1 orang, Balangan 1 orang. Tenaga ahli pembangunan partisipatif Kabupaten Balangan 1 orang. Tenaga ahli pengembangan ekonomi desa untuk Kabupaten Banjar 1 orang, Tapin 1 orang dan HSS 1 orang.
Kelompok tenaga ahli tepat guna untuk Tabalong 1 orang, Kotabaru 1 orang. Tenaga ahli pelayanan sosial dasar, Tapin 1 orang, HSU 1 orang. Pendamping Desa Pemberdayaan, Barito Kuala 14 orang, Banjar 13 orang , Tapin 10 orang dan HSS dibutuhkan 6 orang.
HST 8 orang, HSU 16 orang, Tabalong 8 orang, Balangan 12 orang, Tanah Laut 5 orang, Tanah Bumbu 9 orang dan Kotabaru 21 orang . Untuk kelompok pendamping lokal desa, Barito Kuala 35 orang, Banjar 32 orang, Tapin 5 orang, HSS 6 orang. HST 25 orang, HSU 6 orang, Tabalong 30 orang, Balangan 24 orang, Tanah Laut 21 orang, Tanah Bumbu 18 orang dan Kotabaru 29 orang.
“Pendaftaran dimulai dari 26-31 Agustus 2017 hingga Pukul 24.00. Tatacara panduan pendaftaran dapat diakses di wibsite kementerian dengan alamat www.kemendesa.go.id,” tulis Syahyar.(bdm/humprokalsel)
