Agus Syabarrudin Jabat Dirut Bank Kalsel

by -774 Views

BANJARMASIN – Agus Syabarrudin dilantik sebagai Direktur Utama Bank Kalsel oleh Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor, Jumat (4/1) di Aula Bank Kalsel.
Agus Syabarrudin Saat Dilantik Menjadi Direktur Utama Bank Kalsel Oleh Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor
Penetapan Agus sebagai orang pertama di bank tersebut, selain berdasarkan keputusan RUPSLB No: 4, 4 Januari 2019, juga telah melalui fit and proper test Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor, mengharapkan Bank Kalsel terus berbenah diri, berkembang, beradaptasi dan berinovasi sesuai kemajuan teknologi.
“Selain itu, salah satu faktor yang sangat menentukan keberhasilan Bank Kalsel adalah faktor manajerial dan kepemimpinan,” ujar Paman Birin, sapaan akrab Gubernur Kalsel itu.
Profesional, integritas dan dedikasi seorang pemimpin, lanjut Paman Birin, menjadi syarat mutlak yang harus dipenuhi agar Bank Kalsel dapat terus bergerak maju dan menjadi kebanggan masyarakat Kalsel.
“Ketika kepemimpinan baik dan manajemen dikelola secara profesional, saya yakin Bank Kalsel dapat mendorong kinerja yang lebih baik dalam mencapai target bisnis perbankan yang telah ditetapkan,” imbuh gubernur.
Dengan dilantiknya direktur utama ini, sambung Paman Birin, maka lengkap sudah jajaran Direksi Bank Kalsel. Untuk itu tingkatkan koordinasi pelaksanaan tugas di bawah kendali direktur utama.
Dirut Bank Kalsel, Agus Syabarrudin (kedua dari kanan)
Sementara Dirut Bank Kalsel, Agus Syabarrudin, berjanji akan melakukan konsolidasi organisasi untuk meningkatkan kinerja bank agar lebih kompetitif dan kontributif bagi pembangunan banua.
Menurut Agus, persaingan usaha yang kian ketat yang mengharuskan manajemen Bank Kalsel berbenah diri menjadi bank utama pembangunan Kalsel.
“Kita ingin Bank Kalsel menjadi main bank atau bank utama dari segala aktivitas kegiatan perekonomian pembangunan di Kalsel,” tandasnya.
Selain pembangunan pada sektor UMKM, lanjut Agus, Bank Kalsel juga makan mendukung pembangunan infrastruktur strategis di Kalsel dengan skema pembiayaan investasi non anggaran pemerintah.
“Kita bisa melihat Pemda Jawa Barat yang bisa membangun Bandara Kertajati.Bagaimana Bank Jabar bekerjasama dengan bank lain dan BUMD, mensupport pembangunan infrastruktur di provinsi itu,” katanya memberikan contoh.(syh/rr/bingkaibanua. Foto: humas kalsel)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *